PROSEDUR
MONITORING DAN EVALUASI
PADA LEMBAGA
PENGELOLA DANA ZISWA
Makalah Ini Disusun
Untuk Memenuhi Tugas Kelompok MataKuliah
Manajemen Ziswa
Dosen Pengampu : Anas Malik, M.E.Sy.
Disusun Oleh :
NA
Blog: naylathif.blogspot.com
Kelas : E
Jurusan : S1 Perbankan Syariah
FAKULTAS EKONOMI DAN
BISNIS ISLAM
INSTITUT AGAMA ISLAM
NEGERI (IAIN)
METRO
1440 H/2018 M
KATA
PENGANTAR
بِسْمِ ا للهِ الرَّ حْمٰنِ الرَّ حِيْمِ
Kami
panjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT. Karena berkat inayah-Nya makalah
ini dapat diselesaikan. Makalah ini disusun dengan harapan dapat menolong dan
membantu serta bermanfaat bagi para mahasiswa (pembacanya).
Pada kesempatan ini pula kami ingin
mengucapkan terima kasih kepada beberapa pihak yang berjasa dalam penyusunan
makalah ini. Pertama, kepada Bapak Anas Malik, M.E.Sy. selaku dosen mata
kuliah Manajemen Ziswa. Kedua, kepada orang tua kami yang selalu
memberikan dukungan dan semangat pada kami. Ketiga, kepada rekan-rekan
seperjuangan kami di IAIN Metro yang selalu memberikan kritik,saran, serta
motivasi untuk kami. Semoga Allah membalas kebaikan mereka dengan balasan yang
lebih banyak. Amin.
Kami menyadari makalah ini jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari para
pembaca demi kesempurnaan makalah ini. Terlepas dari kekurangan-kekurangan
makalah ini, kami berharap semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan
menjadikan amal sholeh bagi kami. Amin.
Metro, 14 Maret
2018
Penulis,
DAFTAR ISI
HALAMAN
JUDUL .......................................................................................................... i
KATA
PENGHANTAR ...................................................................................................... ii
DAFTAR
ISI ....................................................................................................................... iii
BAB
I PENDAHULUAN
A.
Latar
Belakang ....................................................................................................... 1
B.
Rumusan
Masalah .................................................................................................. 2
C.
Tujuan
Penulisan .................................................................................................... 2
BAB
II PEMBAHASAN
A.
Prosedur
Monitoring Dan Evaluasi........................................................................ 3
1.
Perenanaan........................................................................................................ 3
2.
Implementasi..................................................................................................... 3
B.
Proses
Monitoring dan Evaluasi............................................................................. 4
BAB
III PENUTUP
A.
Kesimpulan
............................................................................................................ 6
B.
Saran........................................................................................................................ 6
DAFTAR
PUSTAKA
BAB
1
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi
(monev) yang diselenggarakan tahun dimaksudkan sebagai suatu kegiatan penilaian
dan observasi antara peraturan yang telah ditetapkan, serta untuk memastikan
dan mengendalikan keserasian pelaksanaan program dan kegiatan dengan
perencanaan yang telah ditetapkan dalam Rencana.Dalam pelaksanaan monev ini
terbagi menjadi 3 (tiga) kategori. Kategori tersebut adalah pembinaan,
pengendalian,dan pengawasan. Penetapan kategori ini didasarkan atas kondisi
laporan hasil proses belajar mengajar yang disampaikankepada pemerintah, dimana
dari analisis laporan tersebut dapat diketahui program studi mana yang aktif,
tidak lengkap, tidak aktif. Setiap program studi akan diberikan instrument
monev sesuai dengan kategori yang telah ditetapkan dan hasilnyaakan dievaluasi
melalui penilaian kualitas program yang dilakukan dengan metode yang sesuai untuk
meningkatkan kualitas operasional program dan kegiatan yang berkontribusi
pentingOleh sebab itu pelaksanaan monev dilakukan secara terintegratif dengan
menyusun rencana sasaran, mendesain instrumen evaluasi, melakukan observasi di
lapangan, kemudian menganalisis hasilnya, sehingga hasilnya diharapkan dapat
memberi gambaran tentang cerminan terhadapoutputkualitas operasional program,
kegiatan, dan layanan, tetapi sekaligus juga untuk mengetahui apakah indikator
keberhasilan program dan kegiatan sesuai dengan hasilyang diharapkan (outcome),
termasuk evaluasi terhadap kinerja perguruan tinggi swasta dalam
menyelenggarakan proses pendidikan, apakah telah sesuai dengan peraturan yang
ditetapkan.
B.
Rumusan
Masalah
1.
Bagaimanakah
prosedur monitoring dan evaluasi?
2.
Bagaimana
proses monitoring dan evaluasi?
C.
Tujuan
Penulisan
1. Mengetahui prosedur monitoring dan evaluasi.
2. Mengetahui proses monitoring dan evaluasi
BAB II
PEMBAHASAN
A. Prosedur Monitoring Dan Evaluasi
1.
Perencanaan
a.
Merancang sistem monitoring yang
spesifik: apa yang akan dimonitor, tujuan apakah untuk memperoleh infomasi
rutin atau jangka waktu pendek? mengapa dan untuk siapa (user). Tujuan
pekerjaan monitoring dan evaluasi harus jelas dan terukur. Bila petugas monitor
dan evaluasi ditugaskan oleh pihak lain. Maka petugas pelaksana ini harus
membicarakan terlebih dahulu tujuan monitoring dan evaluasi.
b.
Menentukan lingkup monitoring dan
evaluasi: Siapa yang terlibat, Berapa lama monitoring akan dilakukan?
c.
Memilih dan menentukan indikator. Indikator
kinerja adalah ukuran kuantitatif yang menggambarkn tingkat pencapaian suatu
sasaran atau tujuan yan ditetapkan berdasarkan output dan income.
d.
Menentukan sumber-sumber informasi,
memilih metoda pengumpulan data, seperti metode observasi, interview dan focus
group discussion.
2.
Implementasi
a.
Tabulasi data dan analisa data:
membandingkan temuan atau pencapaian aktual dengan perencanaan
b.
Temuan dalam monitoring: apakah ada
penyimpangan, bila ada perlu diidentifikasi masalah penyebabnya.
c.
Menggali penyebab dan mengambil
tindakan perbaikan: menggali penyebab terjadinya masalah.[1]
B.
Proses Monitoring Dan Evaluasi
Proses monitoring dan evaluasi yang
baik akan memberikan kerangka kerja (blueprint) yang jelas bagi tim monitoring
dan evaluasi dalam menjalankan tugasnya. Monev dapat dilakukan melalui beberapa
langkah kegiatan. Langkah kegiatan ini tidak bersifat kaku, namun dapat
disesuaikan dengan keadaan dan kebutuhan. Sebagai acuan, ada 10 langkah
pelaksanaan monev:[2]
1.
Menentukan
jenis- jenis dan skope atau ruang lingkup kegiatan yang akan dinilai. Pada
tahap ini harus ditentukan apakah kegiatan yang akan di evaluasi bersifat
tunggal atau terdiri dari berbagai kegiatan yang saling terkait satu sama lain.
2.
Menjelaskan
secara ringkas latar belakang dan sejarah kegiatan atau program yang akan
dievaluasi.
3.
Mengidentifikasi
sumber-sumber informasi mengenai kinerja kegiatan yang telah berlangsung. Data
sekunder ini dimaksudkan untuk mengetahui sistem-sistem monev atau
laporan-laporan monev terdahulu.
4.
Menentukan
tujuan monev. Sebuah monev dapat dilakukan dengan baik jika memiliki tujuan
yang jelas mengenai apa yang ingin dicapai oleh kegiatan monev tersebut.
5.
Merumuskan
pertanyaan-pertanyaan monev.
6.
Menetukan
metode atau tehnik-tehnik monev.
7.
Menetukan
komposisi dan partisipasi tim pelaksana. Identifikasi jumlah tim, kualifikasi
dan ketrampilan para anggota tim, termaksud partisipasi yang diharapakan dari
mereka. Monev yang baik biasanya sangat tergantung dari komposisi tim.
8.
Menentukan
prosedur, jadwal dan logistik. Kaji berbagai persyaratan prosedural sebuah
monev, termaksud jadwal dan logistik yang diperlukan.
9.
Anggaran,
dalam rencana anggaran dapat dirancang darimana sumber pendapatan akan
diperoleh dan untuk apa saja dana tersebut akan digunakan.
10.
Melakukan
pengumpulan data dan menyiapakn sistem pelaporannya. Setelah semua perisapan
dianggap matang maka monev dapat dilakukan.
C. Prinsip
Pelaksanaan Monitoring Dan Evaluasi
Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dilakukan berdasarkan prinsip-prinsip
sebagai berikut:[3]
1. Kejelasan tujuan dan hasil yang
diperoleh dari monitoring dan evaluasi;
2. Pelaksanaan dilakukan secara objektif;
3. Melibatkan berbagai pihak yang
dipandang perlu dan berkepentingan secara proaktif;
4. Pelaksanaannya dapat
dipertanggungjawabkan secara internal dan eksternal;
5. Mencakup seluruh objek pelaksanan RB di
LAN agar dapat menggambarkan secara utuh kondisi dan situasi sasaran pemantauan
dan evaluasi;
6. Pelaksanaan dilakukan sesuai dengan
jadwal yang telah ditetapkan dan pada saat yang tepat
7. Dilaksanakan secara berkala dan
berkelanjutan;
8. Berbasis indikator kinerja, yaitu
kriteria/indikator
9. Efektif dan efisien.
BAB III
PENUTUP
A.
Simpulan
Prosedur monitoring dan evalusi yaitu perencanaan dan implementasi.
Perencanaan meliputi penentuan tujuan dari pelaksanaan tersebut, menentukan lingkup
monitoring dan evaluasi, memilih dan menentukan indikator, menentukan
sumber-sumber informasi, memilih metoda pengumpulan data, seperti metode observasi.
Sedangkan tabulasi yaitu; membandingkan temuan atau pencapaian aktual dengan
perencanaan dan menggali penyebab dan mengambil tindakan perbaikan: menggali
penyebab terjadinya masalah.
Monitoring dan evaluasi dapat dilakukan beberapa langkah yaitu menentukan
jenis- jenis dan skope atau ruang lingkup kegiatan yang akan dinilai, menjelaskan
secara ringkas latar belakang dan sejarah kegiatan atau program yang akan dievaluasi,
mengidentifikasi sumber-sumber informasi mengenai kinerja kegiatan yang telah
berlangsung, menetukan komposisi dan partisipasi tim pelaksana, dan melakukan
pengumpulan data dan menyiapakn sistem pelaporannya. Setelah semua perisapan
dianggap matang maka monitoring dan evaluasi dapat dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA
Afifuddin,. 2015. Dasar-Dasar Manajemen. Bandung:
Alfabeta
Rewansyah, Asmawi. 2011. Pedoman Monitoring dan Evaluasi.
Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
Suharto. Edi . Membangun Masyarakat
Memberdayakan Rakyat
[1] Asmawi Rewansyah, Pedoman Monitoring dan Evaluasi,
(Jakarta: Lembaga Administrasi Negara , 2011), hlm 4-5
[2]Edi Suhrto, Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat, tidak diterbitkan,
hlm. 123-124
Tidak ada komentar:
Posting Komentar